Bandar Lampung,-Bertempat di Masjid Taqwa Bhayangkara Polresta Bandar Lampung yang berada di lingkungan Mapolresta Bandar Lampung, guna meningkatkan kadar keimanan dan ketaqwaan personil Polresta Bandar Lampung, telah melaksanakan pembinaan rohani dan mental (Binrohtal) terhadap anggota yang beragama Islam dengan membaca surat Yasin dan berdoa bersama, Jumat, (04/01/19).
Kegiatan Binrohtal tersebut dihadiri Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Wirdo Nefisco beserta seluruh pejabat utama Polresta Bandar Lampung dan seluruh personil Polresta Bandar Lampung.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh personil anggota Polresta Bandar Lampung yang telah dapat hadir dalam kegiatan Jumat beriman pada pagi hari ini, serta semoga kegiatan ini dapat mengingatkan kita semua yang hadir di Masjid Taqwa Bhayangkara, untuk selalu dapat bersyukur dan mengucap Alhamdullilah kepada Allah SWT atas semua nikmat yang telah diberikanNya," kata Kombes Pol Wirdo Nefisco.
Selanjutnya Kombes Pol Wirdo Nefisco menghimbau untuk dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi di tahun 2019, serta semoga dengan Binrohtal ini dapat meningkatkan iman dan taqwa, yang dapat diimplementasikan dalam kegiatan sehari - hari sebagai anggota Polri sehingga terwujud sikap Profesional yang dilandasi dengan keimanan & ketaqwaan, karena kegiatan rutin Binrohtal ini diharapkan dapat membentuk karakter anggota Polri khususnya anggota Polri Polresta Bandar Lampung yang lebih baik, dan saya berharap seluruh anggota sadar bahwa agama merupakan alat kontrol diri, dengan harapan tidak ada lagi anggota yang berperilaku menyimpang.
Kegiatan Binrohtal tersebut dipimpin Kabag Sumda Polrestabes Bandar Lampung Kompol Memen. Kegiatan Binrohtal dimulai dengan pembacaan surat yasin dan ceramah kuliah tujuh menit kemudian ditutup dengan doa oleh Ust H. Helmi.
"Bahwa dalam momen pergantian tahun ini, hal yang utama bagi kita sebagai umat Islam, kita wajib introspeksi diri atau muhasabah yang mana artinya muhasabah perlu dilakukan bagi siapapun, namun hal ini jarang dilakukan dengan alasan lupa dan karena kotornya hati. Ketika pikiran & hati dalam keadaan bersih, tentu siapapun akan mampu mengintrospeksi diri atas apa yang telah dilakukannya selama ini. Bukan sekedar introspeksi diri sendiri, tapi juga mengamalkan kebaikan (bertawakal) di masa mendatang," ucap Ustad H. Helmi dalam isi ceramahnya kepada jamaah Binrohtal.
(Humas Polresta Bandar Lampung)
0 Komentar